- Judul : The Heavenly Sword and Dragon Sabre
- Genre: Silat
- Episodes: 40 (8 DVD)
- Broadcast network: CTS / BTV-4
- Tahun : 2003
- Pemain : Alec Su (Zhang Cui Shan & Zhang Wu Ji), Alyssa Chia (Zhao Min),
- Gao Yuan Yuan (Zhou Zhi Ruo), Florence Tan (Xiao Zhao)
Synopsis :
Berdasarkan novel populer karya Jin Yong Yung. Ia juga menulis Legend of the Condor Heroes dan Return of the Condor Heroes. Heavenly Sword and Dragon Sabre mengisahkan pada masa abad ke-14 Cina selama Dinasti Yuan Mongol, kira-kira 100 tahun setelah peristiwa Return of the Condor Heroes. Setelah puluhan tahun perjuangan, kelaparan, dan kepahitan rakyat menyalahkan Dinasti Yuan sebagai pemerintahan yang tidak becus, Para pesilat telah mulai memberontak. Pangeran Ruyong bertanya pada Cheng Kun, seorang biarawan Shaolin yang mempunyai motif terselubung, untuk sebuah rencana tentang bagaimana menghadapi para pemberontak.
"The wielder of Heavenly Sword and/or Dragon Sabre rules the world."
Ini menjadi legenda di masyarakat dunia persilatan adalah kisah Zhang Wuji. Cerita dimulai dengan bagaimana orangtuanya bertemu (episode 1-3), lalu di saat remaja menjadi saksi di sebuah pengadilan sebagai seorang remaja (episode 4-8), sebagai hasil dari hubungan baik yang dia bina, dia menjadi makin menonjol (episode 9-23) dan mengungkapkan rahasia di balik Heavenly Sword dan Dragon Sabre (episode 23), dan diakhiri dengan kehidupan cinta Wuji, Dunia persilatan lama penuh dengan dendam, dan nasib yang kejam.
"The wielder of Heavenly Sword and/or Dragon Sabre rules the world."
Ini menjadi legenda di masyarakat dunia persilatan adalah kisah Zhang Wuji. Cerita dimulai dengan bagaimana orangtuanya bertemu (episode 1-3), lalu di saat remaja menjadi saksi di sebuah pengadilan sebagai seorang remaja (episode 4-8), sebagai hasil dari hubungan baik yang dia bina, dia menjadi makin menonjol (episode 9-23) dan mengungkapkan rahasia di balik Heavenly Sword dan Dragon Sabre (episode 23), dan diakhiri dengan kehidupan cinta Wuji, Dunia persilatan lama penuh dengan dendam, dan nasib yang kejam.
No comments:
Post a Comment