- Judul : Princess Ja Myung Go
- Judul Alias : The Royal Princess of Ja Myung Go / The Story of Self Destruction
- Genre : Historical, period, romance
- Episode : 39 (6 DVD)
- Broadcast : SBS
- Tahun : 2009
- Pemain : Jung Ryu Won (Princess Ja Myung), Park Min Young (Princess Ra Hee),
- Jung Kyung Ho (Prince Hodong)
Synopsis :
Legenda ini sudah ada lebih dari 2000 tahun silam mengenai kerajaan Nangnang yang memiliki drum perang ajaib Ja Myung (Ja Myung Go) yang akan bergenderang dengan sendirinya ketika musuh datang menyerang. Akan tetapi pada kenyataannya nanti, Ja Myung Go sendiri bukanlah sebuah drum melainkan dia adalah seorang putri raja.
Putri Ja Myung dan putri Nak-Rang dilahirkan pada hari yang sama dari seorang raja tetapi dari ibu yang berbeda. Kelahiran kedua orang putri memiliki ramalan nasib yang berbeda dimana salah satu dari putri tersebut diramal akan menjadi penyelamat kerajaan dan putri lainnya diramal akan membawa kehancuran bagi kerajaan.
Ibu princess Nak Rang sukses membangun image putri Nak Rang sebagai putri penyelamat kerajaan sementara ibu putri Ja Myung berusaha membantu putri nya dari kematian untuk keluar dari kerajaan dan hidup diantara lingkungan rakyat kecil karena putri Ja Myung dianggap sebagai putri yang kelak akan membawa kehancuran bagi kerajaan.
Ketika putri Ja Myung mengetahui identitas dirinya yang sebenarnya, dia pun kembali ke kerajaan yang kemudian menimbulkan gelombang baru dalam internal politik kerajaan dan perebutan kekuasaan.
Putri Ja Myung dan pangeran Hodong dari kerajaan Goguryeo saling jatuh cinta akan tetapi nasib berkata mereka tidak dapat bersama. Putri Nak Rang ternyata juga menyukai sang pangeran dan demi menunjukkan cintanya kepada pangeran Hodong,putri Nak Rang rela memberikan kerajaannya demgan menghancurkan drum perang ajaib milik kerjaaannya. Pada akhirnya putri Ja Myung turun tangan dan demi menyelamatkan kerajaannya, sang putri meghujamkan pedang kepada sang pangeran yang dicintainya.
CREDIT BY Iron Maidden
Putri Ja Myung dan putri Nak-Rang dilahirkan pada hari yang sama dari seorang raja tetapi dari ibu yang berbeda. Kelahiran kedua orang putri memiliki ramalan nasib yang berbeda dimana salah satu dari putri tersebut diramal akan menjadi penyelamat kerajaan dan putri lainnya diramal akan membawa kehancuran bagi kerajaan.
Ibu princess Nak Rang sukses membangun image putri Nak Rang sebagai putri penyelamat kerajaan sementara ibu putri Ja Myung berusaha membantu putri nya dari kematian untuk keluar dari kerajaan dan hidup diantara lingkungan rakyat kecil karena putri Ja Myung dianggap sebagai putri yang kelak akan membawa kehancuran bagi kerajaan.
Ketika putri Ja Myung mengetahui identitas dirinya yang sebenarnya, dia pun kembali ke kerajaan yang kemudian menimbulkan gelombang baru dalam internal politik kerajaan dan perebutan kekuasaan.
Putri Ja Myung dan pangeran Hodong dari kerajaan Goguryeo saling jatuh cinta akan tetapi nasib berkata mereka tidak dapat bersama. Putri Nak Rang ternyata juga menyukai sang pangeran dan demi menunjukkan cintanya kepada pangeran Hodong,putri Nak Rang rela memberikan kerajaannya demgan menghancurkan drum perang ajaib milik kerjaaannya. Pada akhirnya putri Ja Myung turun tangan dan demi menyelamatkan kerajaannya, sang putri meghujamkan pedang kepada sang pangeran yang dicintainya.
CREDIT BY Iron Maidden
No comments:
Post a Comment